Pekerja yang baik adalah mereka yang bisa bekerja dengan
cerdas sekalipun sangat bekerja keras. Masalah utama yang dihadapi sebagian
besar orang ketika dirinya menargetkan kesuksesan adalah waktu. Ada yang
mengorbankan waktu tidurnya, waktu bersantainya, hingga mengorbankan waktu
berharganya bersama orang tersayang. Sebenarnya, jika kamu lebih memanfaatkan
kecerdasan dan tahu cara memanajemen diri dengan baik, kamu juga bisa kok jadi
smart worker Gladis! Mau tahu bagaimana caranya. Ini dia:
Buat Skala Prioritas
Mana yang harus kamu kerjakan lebih dulu, dan mana yang bisa
kamu lakukan nanti harus jadi jadwal sehari-hari. Jika kamu tahu mana yang
harus diprioritaskan, maka kamu tahu target apa yang perlu kamu capai, minimal
untuk sehari penuh. Gak usah menetapkan target terlalu luas agar kamu bisa
fokus hingga selesai sehingga gak perlu dikejar-kejar waktu, apalagi sampai ada
waktu yang terbuang.
Jangan Menunda-nunda Pekerjaan
Menunda sesuatu hanya menggambarkan satu hal: Malas. Hal ini
sama sekali gak boleh ada di dalam kamusmu jika ingin jadi smart worker.
Kerjakan setiap hal yang bisa kamu kerjakan jika memang waktunya memungkinkan.
Ingat Gladi! Menunda pekerjaan hanya akan menjadi beban, dan melakukannya lebih
awal akan mengubah yang paling sulit jadi mudah.
Perhatikan Waktu Istirahat
Jika kamu ingin menjadi smart worker, maka kamu perlu
memperhatikan hal penting yang satu ini. Otak dan tubuhmu butuh istirahat
minimal 6 jam sehari agar bisa tetap produktif dan tidak menurun kinerjanya.
Kamu gak akan bisa menghasilkan pekerjaan yang baik jika kondisimu gak fit, dan
kamu gak bisa berpikir kreatif jika konsentrasimu menurun.
Cari Tahu Gaya Kerjamu
Orang yang bisa mengenal dirinya dengan baik akan sangat
tahu apa yang dia ingin atau tidak. Inilah yang seringkali menjadi kunci
keberhasilan orang-orang sukses. Kamu juga bisa kok sama cerdasnya dengan
mereka! Coba deh cari tahu alasan kenapa kamu suka mengulur waktu, lalu hindari
penyebabnya. Cari tahu juga bagaimana cara yang enak untuk menyelesaikan
pekerjaan tepat waktu seandainya kamu tipe pekerja yang lelet dan santai.
Sempatkan Libur dan Menghadiahi Diri Sendiri
Sekalipun kamu sangat mencintai pekerjaanmu dan rela
habis-habisan untuk bekerja, hal ini hanya akan kamu rasakan saat ini.
Selebihnya, kamu bisa jenuh di saat yang gak tepat dan malah merusak karirmu.
Jadi, sempatkan berlibur dan belajar mengetahui kapan waktu yang tepat untuk
mulai menghentikan pekerjaan ya Gladis!
Hindari Hal-Hal Buruk
Baik buruk sesuatu bisa tergantung pada lingkungan
sekitarnya. Mulai sekarang, kelilingi dirimu hanya dengan hal yang akan
membuatmu sukses dan terbangun menjadi pribadi yang lebih baik. Jauhi segala
hal yang mengalihkan perhatianmu dari pekerjaan, dan membuatmu jadi gak
produktif.