Perut
kembung dapat menjadi indikasi adanya masalah kesehatan. Gangguan ini ternyata
lebih kerap dialami perempuan dibanding laki-laki. Menurut
pakar gastroenterologi dan pendiri Digestive Centre for Women, Washington D.C.,
Robynne Chutkan, hal tersebut dikarenakan saluran pencernaan wanita yang lebih
panjang dibanding laki-laki. Akibatnya perempuan dan laki-laki memiliki jalur
pencernaan yang sedikit berbeda. Kendati
begitu, kembung sesungguhnya bisa dihindari. Berikut 6 tips mencegah kembung
yang dapat diterapkan dalam kegiatan sehari-hari,
1.
Kurangi asupan garam
Terlalu
banyak garam bisa menyebabkan kembung dan edema. Edema adalah pembengkakan yang diamati dari akumulasi
cairan dalam jaringan tubuh. Seorang
wanita sebaiknya tidak mengkonsumsi lebih banyak dari 1.500 miligram garam per
hari. Wanita juga disarankan tidak menambahkan garam pada hidangan dan
membatasi penggunaannya saat memasak. Selain itu makanan siap saji tidak boleh
ada dalam daftar menu sehari-hari.
2.
Makan lebih banyak serat
Mengkonsumsi
kombinasi serat, baik yang sifatnya larut maupun tidak, adalah cara efektif
untuk tetap sehat. Konsumsi keduanya juga mencegah rasa kembung yang timbul
saat yang terjadi konstipasi. Makanan yang kaya serat antara lain jeruk, jamur,
raspberry, brokoli, dan kubis.
3.
Konsumsi lebih banyak makanan kaya potassium
Potassium
membantu menyingkirkan kelebihan air dari dalam tubuh. Mengkonsumsi asupan kaya potassium seperti pisang,
membantu mengecilkan ukuran pinggang. Namun setelah konsumi asupan kaya
potassium pastikan untuk latihan, supaya berat tubuh tidak bertambah.
4.
Cukup minum
Minum
cukup air akan memudahkan serta melaksanakan tugasnya mencegah konstipasi. hal
ini akan mencegah terjadinya kembung usai makan. Selain itu, tidak minum cukup
air akan merusak keseimbangan kadar sodium dan potassium dalam tubuh.
5.
Hindari makanan yang sulit dicerna
Wanita
sebaiknya tidak mengkonsumsi asupan yang sulit dicerna, seperti makanan dengan
kadar lemak dan gula tinggi. Kedua asupan akan mempermudah timbulnya kembung. Pilihlah
makanan yang mudah dicerna yakni jenis pangan non olahan atau sayuran yang
dikukus kukus.
6.
Singkirkan pemanis buatan
Kerap
ditemukan pada air berperisa, makanan diet, rendah karbohidrat, dan bebas gula,
pemanis buatan tidak dicerna secara sempurna dalam tubuh. Pemanis ini dicerna
bakteri dalam usus besar. Proses
fermentasi menyebabkan banyaknya gas yang timbul dan mengakibatkan kembung.