Untuk
menolong korban kecelakaan lalu lintas, masyarakat sebenarnya bisa
berkontribusi setidaknya untuk memberi pertolongan pertama sembari menunggu
bantuan medis datang. Dengan adanya pertolongan pertama, minimal angka
kematian, kecacatan atau rugi materi bisa dikurangi.
"Masyarakat
kita kurang cukup mental menolong korban kecelakaan lalu lintas karena tidak
yakin dia mampu. Padahal itu semua bisa dilakukan asal kita memahami prinsip
dari pertolongan pertama itu," papar dr Yogi Prabowo, SpOT.
Hal
itu disampaikan dr Yogi pada sesi seminar 'Emergency Fair' yang diselenggrakan
di Aula Fakultas Kedokteran UI, Salemba, Jakarta Pusat. Untuk mengetahui apa saja pertolongan pertama yang bisa dilakukan
untuk membantu korban lakalantas, berikut ini langkah-langkahnya:
1.
Cek kesadaran
Periksa
apakah korban masih dalam kondisi sadar atau tidak dengan menepuk atau
menggerak-gerakkan pundaknya. Jika masih sadar, maka bantu korban untuk
menemukan posisi yang paling nyaman sembari Anda meminta bantuan dari orang
sekitar.
2.
Cek pernapasan
Jika
ia tidak sadar, buka jalan napasnya terlebuh dulu lalu lihat, dengar, dan
rasakan apakah korban bernapas dengan normal. Jangan samakan pernapasan agonal
dengan pernapasan normal. Pernapasan agonal biasanya terjadi setelah jantung
berhenti sampai 40 persen, pasien sulit bernapas, berat, berisik, atau
terengah. Pernapasan ini dikenal sebagai tanda serangan jantung. Pastikan pula
Anda sudah menghubungi Unit Gawat Darurat.
3.
Kompresi dada
Letakkan
tumit salah satu tangan di tengah dada, letakkan tumit tangan lainnya di atas
dengan jari-jari saling mengunci. Tekan dada dengan kedalaman empat hingga lima
cm.
4.
Napas bantuan
Jepit
hidung korban dan mulailah Anda mengambil napas dengan normal. Bibir Anda
mengatup seluruhnya di bagian mulut korban. Hembuskan udara hingga dada korban
terlihat naik kurang lebih satu detik. Beri waktu sampai dinding dada turun
kembali. Ulangi
5.
Perhatikan apakah ada cedera atau trauma
Jika
ada perdarahan, maka ambil kasa dan tekan untuk menghentikan perdarahan. Saat
ada kotoran pada luka, cukup bersihkan dengan diusap dan jangan dicuci. Jika
korban mengalami atah tulang terbuka, ambil kasa setebal kain lalu tekan untuk
menghentikan perdarahan. Jika ada tulang yang terlepas keluar jangan dimasukkan
karena bagian itu sudah terkena kotoran, jika dimasukkan bisa menyebabkan
infeksi. Sebisa mungkin kirim korban ke RS dalam waktu kurang dari 12 jam.