Lazada Indonesia
Yang Paling Baru

Ini Dia Tips Aman Memesan Ojek Online


Penyedia layanan antar jemput yang ordernya bisa dilakukan secara online, sedang marak belakangan ini. Beberapa pelaku seperti Go Jek, Blu Jek, hingga Grab Bike saling beradu untuk mendapatkan penumpang sebanyak mungkin.

Untuk memberi kemudahan bagi pelanggan, dibuatlah aplikasi khusus untuk smartphone. Dengan aplikasi ini, pelanggan tinggal melakukan order secara online dan menunggu datangnya motor jemputan yang bekerja layaknya ojek.

Namun beberapa waktu ini ada hal yang cukup mengejutkan terkait pelayanan ini. Pelanggan dari sebuah operator ojek online terganggu privasinya. Ada pelanggan yang diintimidasi oleh driver sebuah operator ojek online lantaran memberikan nilai buruk pada driver tersebut. Ada pula pelanggan wanita yang dirayu oleh driver karena nomornya diketahui oleh sang driver.

Dari sini muncul pertanyaan sejauhmana tingkat keamanan data dari pelanggan dari aplikasi yang dikeluarkan oleh aplikasi ojek online tersebut. Pasalnya, aplikasi menyertakan data-data pribadi seperti nama, email, hingga nomor ponsel untuk keperluan registrasi. Di sini data milik pelanggan rawan untuk disalahgunakan.

Baca Juga: Seperti Ini Loh 4 Tips Merawat Anggrek Biar Tumbuh Indah

Mengutip dari laman Okezone, ada cara yang lebih aman untuk melakukan pemesanan ojek online. Meski sudah tersedia aplikasi untuk smartphone, usahakan memesan lewat call center resmi masing-masing operator.

Dengan begitu, data pelanggan tidak secara langsung termuat dalam catatan di aplikasi. Jika lebih praktis memakai aplikasi, maka pastikan mengunduh versi resminya untuk menghindari adanya penanaman malware di sana.

 “Selain itu, harus dipastikan mengunduh aplikasi secara official atau resmi, dan juga screen shot serta simpan data driver aplikasi tersebut jika ada hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Pratama Persadha, pengamat keamanan siber.

Saat ini ojek online lebih dominan beroperasi di Jakarta dan kota-kota satelit di sekitarnya. Namun kehadiran Go Jek yang fenomenal bisa jadi mendorong kreator bisnis di daerah juga ikut melakukan langkah serupa dengan membuat jasa ojek online.

Penyedia layanan antar jemput yang ordernya bisa dilakukan secara online, sedang marak belakangan ini. Beberapa pelaku seperti Go Jek, Blu Jek, hingga Grab Bike saling beradu untuk mendapatkan penumpang sebanyak mungkin.

Untuk memberi kemudahan bagi pelanggan, dibuatlah aplikasi khusus untuk smartphone. Dengan aplikasi ini, pelanggan tinggal melakukan order secara online dan menunggu datangnya motor jemputan yang bekerja layaknya ojek.

Namun beberapa waktu ini ada hal yang cukup mengejutkan terkait pelayanan ini. Pelanggan dari sebuah operator ojek online terganggu privasinya. Ada pelanggan yang diintimidasi oleh driver sebuah operator ojek online lantaran memberikan nilai buruk pada driver tersebut. Ada pula pelanggan wanita yang dirayu oleh driver karena nomornya diketahui oleh sang driver.

Dari sini muncul pertanyaan sejauhmana tingkat keamanan data dari pelanggan dari aplikasi yang dikeluarkan oleh aplikasi ojek online tersebut. Pasalnya, aplikasi menyertakan data-data pribadi seperti nama, email, hingga nomor ponsel untuk keperluan registrasi. Di sini data milik pelanggan rawan untuk disalahgunakan.

Mengutip dari laman Okezone, ada cara yang lebih aman untuk melakukan pemesanan ojek online. Meski sudah tersedia aplikasi untuk smartphone, usahakan memesan lewat call center resmi masing-masing operator.

Dengan begitu, data pelanggan tidak secara langsung termuat dalam catatan di aplikasi. Jika lebih praktis memakai aplikasi, maka pastikan mengunduh versi resminya untuk menghindari adanya penanaman malware di sana.

“Selain itu, harus dipastikan mengunduh aplikasi secara official atau resmi, dan juga screen shot serta simpan data driver aplikasi tersebut jika ada hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Pratama Persadha, pengamat keamanan siber.

Saat ini ojek online lebih dominan beroperasi di Jakarta dan kota-kota satelit di sekitarnya. Namun kehadiran Go Jek yang fenomenal bisa jadi mendorong kreator bisnis di daerah juga ikut melakukan langkah serupa dengan membuat jasa ojek online.


sidomi.com